Instalasi Dan Cara Pasang Saklar Lampu Single, Double, Empat / lebih di Rumah atau Ruko

Instalasi Dan Cara Pasang Saklar Lampu Single, Double, Empat / lebih di Rumah atau Ruko

Tempat Berbelanja Saklar dan MCB Schneider

1. Warna Kabel Yang Umum Digunakan

Berikut adalah warna yang umum digunakan pada instalasi listrik di rumah tangga:

Kabel warna merah, atau hitam atau kuning:

Adalah kabel yang positif / fasa (phase) / api / Live / Hot, intinya yang ada setrumnya.
Catatan: kalau di aliran listrik DC atau Direct Current misalnya di mobil, motor dan sebagainya, warna hitam justru biasanya digunakan untuk menandakan negatif. Sebaliknya kalau di rangkaian listrik rumah tangga (aliran AC / Alternating Current) biasanya warna hitam (selain warna merah dan kuning) adalah kabel yang ada setrumnya.

Kabel warna biru:

adalah kabel yang biasa digunakan untuk netral atau negatif. Kalau diluar negeri, kabel yang netral berwarna putih atau abu-abu.

Kabel warna hijau atau hijau strip:

Adalah untuk ground (ke tanah).
Yang jadi kendala adalah, terkadang warna ini tidak menjadi standar alias suka-suka yang pasang instalasi listrik pertama kali. Oleh karena itu, cek menggunakan test-pen untuk mengetahui kabel warna apa yang memiliki aliran listrik dan mana yang tidak.

Tips aman:

1. Sebelum mengerjakan instalasi kelistrikan, pastikan sudah mematikan aliran listrik terlebih dahulu. Bisa dari sekring atau MCB (Miniature Circuit Breaker). Gunakan Test pen untuk memastikan sudah aman.
2. Gunakan sandal atau sepatu yang terbuat dari karet untuk mencegah sengatan listik

SAKLAR SERI CLASSIC SCHNEIDER (E32_1_2AR_WE_G3)

2. Rangkaian Instalasi Listrik Saklar Lampu

i. Rangkaian listrik 1 lampu, 1 saklar (1 Gang)

Fungsi dari saklar / switch on-off adalah untuk memutus kabel yang positif / yang ada setrumnya. Jadi, hanya ada satu kabel yang masuk ke saklar, yaitu kabel yang positif ada arusnya saja. Untuk kabel negatif / netral TIDAK masuk ke dalam saklar.
Catatan: Sebenarnya penggunaan kata kabel positif dan negatif pada aliran listrik AC atau alternating current agak kurang tepat, tapi saya akan gunakan di artikel ini hanya untuk mempermudah saja. Kalau saya bilang kabel positif itu maksudnya kabel yang ada setrumnya. Kalau kabel negatif berarti kabel yang tidak ada setrumnya

Untuk pemasangan instalasi listriknya adalah sebagai berikut:

• Matikan aliran listriknya terlebih dahulu.
• Pasang kabel positif masuk ke saklar.
• Keluar dari saklar, pasang kabel positif ke fitting lampu
• Pasang kabel negatif / netral langsung ke fitting lampu (TIDAK masuk ke saklar dulu).

ii. Rangkaian listrik 2 lampu, 2 saklar (2 Gang)

Kita hanya perlu satu sumber kabel yang ada listriknya. Jadi satu kabel masuk ke saklar, dan nanti dari saklar akan keluar dua kabel. Jadi urutan pemasangannya sbb:

1. Matikan aliran listrik
2. Pasang kabel yang ada arusnya ke saklar double
3. Dari saklar double dicabang jadi 2 kabel. Jadi masuk ke saklar satu kabel, keluar dari saklar jadi dua kabel (nanti akan diajarkan cara cabangnya).
4. Satu kabel positif dari saklar disambung ke fitting lampu 1. Dan satu lagi ke lampu 2.
5. Cabang / paralelkan kabel netral / negatif lalu sambungkan ke fitting lampu 1 dan 2.

SAKLAR HOTEL CLASSIC SCHNEIDER (E31_2_3A_WE_G3)

iii. Instalasi Rangkaian Listrik 3 Saklar, 3 Lampu atau lebih (empat lampu, dst).

Bagaimana kalau mau pasang saklar tiga (triple) atau empat (Quadraple)? Prinsipnya sama saja seperti pasang saklar double. Kita bisa saja menggunakan hanya satu sumber listrik atau kabel positif yang dicabang tiga atau empat seperti foto berikut.

 Untuk rangkaian diatas (4 Gang, 1 Way) bisa dilakukan dengan catatan daya lampunya tidak terlalu besar. karena kalau daya lampunya terlalu besar akan riskan membebani kabel. Oleh karena itu kalau misalnya mau pasang lampu berdaya besar di saklar empat, sebaiknya menggunakan dua sumber listrik positif seperti foto berikut:

SAKLAR ENGKEL S-CLASSIC SCHNEIDER (E31_1_2AR_WE_G3)SAKLAR ENGKEL S-CLASSIC SCHNEIDER (E31_1_2AR_WE_G3)

 

Cara pasang kabel di Saklar Double / Lebih

SAKLAR ENGKEL S-CLASSIC SCHNEIDER (E31_1_2AR_WE_G3)

Dalam contoh ini menggunakan saklar double, tapi prinsipnya sama saja untuk yang lebih banyak. Dua hal yang sobat ketahui:

1. Untuk memasang kabel di saklar; ada yang dengan cara dibaut, ada juga yang dengan cara ditekan / pakai tombol.
2. Ada saklar double yang sudah di jumper / disambung / di parallel, ada juga yang belum.

Dibawah ini adalah contoh saklar outbow merk broco yang umum ditemui di pasaran:
Catatan:

• Saklar outbow: bentuknya keluar / menonjol dari tembok
• Saklar inbow: saklar dipasang kedalam / sejajar dengan tembok

Gambar diatas adalah saklar yang untuk pasang kabelnya menggunakan tombol (bukan baut). Untuk memasang kabel, sobat tinggal tekan tombolnya > masukkan kabelnya > setelah itu lepas tombol dan kabel akan terikat / terpasang secara otomatis. Kalau mau lepas kabel lakukan sebaliknya. Tekan tombolnya lalu kabel tinggal ditarik.
Sekarang sobat perhatikan ada tombol warna merah dan putih (ada juga switch yang tidak ada warnanya / polos). Lalu disamping tombol ada dua lubang. Untuk cara pasang kabelnya sebagai berikut:

1. Masukkan kabel yang ada arusnya di lubang sebelah kanan tombol merah (sebenarnya bebas mau masukkan di kiri atau kanan)
2. Setelah itu jumper / sambungkan kabel dari tombol merah kanan ke lubang di tombol merah di kiri.
3. Kabel positif yang menuju ke lampu 1 dipasang di lubang di sebelah tombol putih.
4. Kabel positif yang menuju ke lampu kedua dipasang di lubang di sebelah tombol putih.

Sebagai catatan, sebenarnya saat ini kebanyakan saklar / switch on off lampu sudah di jumper / disambung antara yang bagian kiri dan kanannya, jadi tidak perlu kita yang cabang (sudah di parallel / di sambung dari pabriknya).

SAKLAR LEONA SCHNEIDER 2 GANG - 1 ARAH (LNA0300321)

Cara Bongkar Pasang Saklar Lampu Di Tembok

Untuk yang terakhir sebenarnya sih ga terlalu penting ya, cuma saya tulis disini karena saya pernah dibuat bingung dan mungkin ada orang lain yang bingung juga. Saya akan ajarkan bagaimana caranya bongkar saklar lampu yang tidak kelihatan bautnya dari depan.
Ternyata caranya sangatlah gampang. Sobat cukup congkel saja di samping sampai penutup / covernya terlepas. Lihat gambar dibawah:

Untuk melepas saklar:

Setelah cover depannya terbuka, sobat akan menemukan baut yang bisa diputar. Putar ke arah kiri (berlawanan arah jarum jam) untuk melepas / melonggarkan baut. Tidak perlu sampai bautnya copot, cukup sampai terasa longgar. Setelah itu saklar bisa ditarik keluar.

Untuk memasang saklar:

Pasang saklar ke rumahnya, pastikan tidak terbalik pasang atas-bawahnya. Biasanya ada tulisan di saklarnya, ikuti saja tulisannya. Setelah itu kencangkan baut dengan memutar ke arah kanan (searah jarum jam) untuk mengencangkan baut pengikat. Setelah itu tinggal pasang lagi penutupnya.

SAKLAR LEONA SCHNEIDER (LNA0100321)